iklan adsense

analytics

June 27, 2017

Beli novel? Penting?

Hai hai...
Aku tau kalian semua yang kebetulan masuk pada postingan kali ini, bukan pembaca setia blog ku. Ya kan? Hahaha. But its okay. Aku gak pelit kok.
Postingan kali ini, aku mau membagi mmmm apa yah nama tepatnya. Cerita? Pengalaman? Pemikiran? Pastinya tentang 'kenapa kamu membeli novel' 😄

Jadi, sebelumnya aku mau cerita terlebih dahulu awal mula aku mengenal 'novel'

Sebenarnya aku tau 'novel' sejak masuk SMP. Hmmm. Pada dasarnya aku memang penggemar cerita fiksi dari SD sih. Waktu SD suka banget baca cerita-cerita dongeng, pinjam buku nya di perpustakaan. Buat teman SD aku yang kebetulan baca yang gak tau dimana perpustakaannya dulu, dulu perpustakaannya ada di kantor guru. Dan yang jaga waktu itu bu indah kalau gak salah. Koleksi bukunya gak banyak. Tapi lumayan lah.

Sekitar kelas 6, kelas 7, bacaanku gak lagi buku-buku dongeng. Aku mulai suka baca komik. Waktu itu aku juga gak lagi pinjam buku di perpustakaan. Soalnya perpustakaannya tutup (dari sekitar kelas 4 sd).

Komik pertama aku, komik doraemon. Entah dimana sekarang komiknya.
Bosan dengan doraemon, aku beli komik detektif conan. Aku suka komik sampai aku SMP

Nah di SMP juga aku kenal tuh 'novel'. Aku inget banget novel yang aku baca pertama kali itu 'ketika cinta bertasbih', pinjamnya di perpustakaan. Koleksi novelnya cuma novel-novel semacam cinta bertasbih, ayat-ayat cinta, laskar pelangi. Seinget ku sih itu.

Menginjak SMA, aku masih suka baca novel. Tapi aku berhenti beli komik. 😂

Di SMA. Aku pinjam novelnya di perpustakaan SMA. Waktu itu betah banget di perpus gara-gara perpustakaannya ber AC dan AC kelas suka mati pas siang-siang 😂
Koleksi novel di perpustakaan SMA banyak banget. Novel-novel teenlit dari jaman dulu juga ada. Tapi jangan berharap ada novel yang baru sih.

Nah dari suka baca novel, sampailah di fase suka beli dan baca novel. Novel pertama yang aku beli judulnya SEMPURNA. Author nya NONIER. Terbitan gagas media kalau gak salah.  Dan yang paling aku suka waktu itu novel Refrain. Covernya kece banget. Itu novelnya WINDRY RAMADHINA pertama yang aku punya loh 😂

Dan sampai saat ini, aku sukaaaaa banget novelnya WINDRY RAMADHINA. Buat yang baru suka baca novel, novel-novelnya Windry teramat sangat aku sarankan untuk dibaca.😄

Dari kelas 11 sampai sekarang aku masih berada di fase itu. Suka beli dan baca novel. Dan tadi, beberapa jam yang lalu, waktu aku merapikan novel-novel yang sudah banyak terbeli, muncul satu pertanyaan. 'Kenapa sih beli novel segini banyaknya. Manfaatnya apa coba?'

Dan di sela beres-beres itu juga, keluarlah si jawaban nan bijak.

Aku beli novel awalnya memang hanya untuk sekedar hiburan saja. Tapi disadari atau tidak, dari novel tersebut ada beberapa pelajaran. Pelajaran dalam menyikapi sebuah masalah misalnya, pelajaran memahami perasaan orang-orang sekitar misalnya, pelajaran bagaimana untuk menghargai setiap orang misalnya. Seperti itu lah.

Sama dengan cerita-cerita dongeng yang sering diceritakan guru-guru sd atau TK dulu. Pasti guru-guru itu akan bertanya 'apa yang dapat kita pelajari dari cerita tadi' setelah guru itu selesai membacakan cerita.

Perbedaannya, saat itu kita akan langsung disuruh mencari dan memikirkan pelajaran yang didapatkan dari sebuah cerita, sedangkan saat membaca novel, tanpa disadari atau tidak 'pelajaran' itu sudah masuk dalam pikiran kita. Dan mungkin suatu saat akan bisa diterapkan. 😊😄

Jadi, itulah jawabannya. 😂

Oke deh. Sekian catatan tak penting ini. Semoga dari semua yang tak penting bisa diambil yang penting-penting saja.

Apabila ada kesalahan penulisan atau bahasa yang tidak enak dibaca, mohon dimaafkan.

Terimakasih-😄



*untuk yang mau pinjam novel, barter, beli, bisa menghubungi saya. Bisa comment atau kirim email. 😄😊

No comments:

Post a Comment